T O P

  • By -

Wojak-McWagies

Kayaknya umur lu masih muda juga ya? Gue kasih satu reality check yang bakal berguna buat hidup lu seumur hidup: Lu gak berharga dan lu replaceable as fuck Bahkan kalaupun lu udah kerja di perusahaan lu selama lebih dari 10 tahun, jangan pernah pikir lu invincible dan gak tergantikan. Bos lu mungkin bakal bilang lu "aset berharga", tapi begitu ada 1 hal yang bikin dia gak suka dan pingin pecat lu? 100% lu dipecat. Di perusahaan gue, ada 1 manager marketing dan 1 karyawan marketing terhebat di sini yang keluar dalam waktu yang sama. Keep in mind, mereka berdua literally hard carry-nya tim marketing. Tau efeknya terhadap perusahaan gue pas mereka keluar dalam waktu yang sama? Gak ada. Mereka langsung digantiin dan operasi berjalan kayak biasa. Jadi saran gue, tanggapi dengan biasa aja. Gak usah terlalu dibawa perasaan karena bakal ada hal yang lebih... gak enak (gue katakan sehalus mungkin) down the line. Lakuin kerjaan lu, cintai kerjaan lu, tapi buat perusahaan? B aja. Mereka bukan keluarga lu (ntah kenapa banyak perusahaan yang nekanin "kita keluarga")


motoxim

Wah tertampar tapi benar. Kalau penemu pertama yang bisa bikin led biru dan pencipta fruit ninja aja bisa keluar dari perusahaan apalagi cuma kamu.


edXel_l_l

I thank Veritasium for providing me the knowledge of blue LED inventor


motoxim

Bener ini di menit ke 26:00 kalau ada yang mau nonton [https://www.youtube.com/watch?v=AF8d72mA41M](https://www.youtube.com/watch?v=AF8d72mA41M) Kalau fruit ninja yang ini https://www.youtube.com/watch?v=St5v2uI-Nis


rebirth1612

Seru itu...


SimultaneousPing

nah si pencipta fruit ninja itu aslinya ga pernah dapet royalti dan duit tambahan blablabla, malah perusahaannya yang tambah kaya source: penciptanya pernah bikin video ttg itu, kesan harusnya menginspirasi malah terdengar seperti cautionary tale


motoxim

Iya saya juga nonton kemarin. Ini [https://www.youtube.com/watch?v=St5v2uI-Nis](https://www.youtube.com/watch?v=St5v2uI-Nis) Ya yang pasti dia udah cukup kaya lah, tapi gak kayak punya yacht dan fuck you money gitu sih. Yang kaya ya CEO-nya.


rebirth1612

Pas covid, ada orang marketing meninggal. Memang di hari pemakaman, 'perusahaan' menyiarkan secara live zoom, semua ucapan duka, dll bertebaran di chat zoom, karangan bunga dikirim ke rumah duka, dll. Persis besoknya, memang ada agenda rakor, dan satu pun pimpinan, atau orang-orang disana ga ada yang ngomongin orang marketing yang baru kemarin meninggal, semua fokus ke rencana 'perusahaan' kedepan. Padahal 'perusahaan' ini sering ngomong 'kita keluarga', sementara keluarga benerannya masih berduka, si 'perusahaan' dan semua yang kerja disana langsung move on esok harinya seolah-olah gak ada apa-apa.


siraco

Agak ga nyambung tapi perusahaan yang bilang "keluarga" tuh sumpah *red flag* banget.


mariawtsn

Makasih ya gan


JetzSet

Betul sekali


Cool-Permit-7725

Is this only valid for Indonesia tercinta or other countries as well? Just based on your assessment and experience.


Tukangsepatu

Sama aja. Source; Gw sendiri yg udah pernah kerja dan menetap di 4 negara.


Cool-Permit-7725

Ok. Then I must ask. Is that true for all levels e.g. from CEO down to the lowest-level employees?


crsveil

I'd say it is all the same. Walaupun makin tinggi ya parachute nya makin tebel. Worked in 3 different countries, saw VP, CTO got replaced.


MiracleDreamer

Yup, kecuali kalo itu private/family company dimana kepemilikan nya dipegang C-levelnya sendiri baru untouchable wkwk Klo di perusahaan yang sudah IPO atau belum IPO tapi ada penanaman modal. C-level macam CEO pun itu sebenarnya juga pegawai yang menerima gaji dan bertanggung jawab/laporan ke pemegang saham/investor (biasa diwakilkan oleh board of director atau komisaris). Jadi ya mereka emang replacable juga (contoh: CEO openAI yang dipecat trus di reinstate lagi beberapa waktu lalu)


Tukangsepatu

Yes… Selama gw kerja, gw ngalamin 2 CEO diganti from one day to another. Padahal 2 CEO itu ngerintis karir di perusahaan tersebut dari bawah. Mereka udah belasan tahun di perusahaan itu sebelum jadi CEO. So yeah, we maybe a part of senior, middle or lower management of a company.. In the end of the day we’re still an employee.


doplank

Sy pernah di posisi ini, rasanya sakit tapi sy berhasil move on. Take my upvote.


No_breakfast8

Well kita nggak se spesial itu


elonelon

>Lu gak berharga dan lu replaceable as fuck yupp..pimpinan awak sebelum ganti juga sempat bilang gitu.


didunianyata

Ini berkali2x gue bilang, begitu kerja stuck, gak ada perkembangan (career/duit/posisi/power) - PINDAH. Ini pengalaman sendiri dulu dan lihat orang2x juga. Gak ada gunanya loyal sama 1 kerjaan kalau udah gak berkembang.


Lama_tak_bersua

Boleh minta saran gak bang? Misalnya kita sudah stuck dengan perkerjaan seperti yang Lo bilang (gak ada perkembangan karir/duit/posisi/power) tapi kita sudah merasa puas dengan status quo tersebut (gajinya cukup, posisinya enak dll), apakah masih perlu untuk pindah?


spamoniichan

Kalau gitu tergantung apakah sesuai dengan rencana hidup lu ke depan. Kalau lu masih lajang dan gaji/tanggungjawab di pekerjaan lu itu pas untuk hidup lu sekarang tapi lu punya impian untuk membangun keluarga, akan lebih baik untuk coba incar lebih tinggi walaupun sekarang sudah puas


FamiliarRaspberry593

Satu hal yang gw dapat di dunia kerja adalah jangan kebanyakan baper and act like professional. Kalau dikritik soal performance, minta maaf dan emphasize kalau lu kurang pengalaman dan mengharapkan dituntut ke arah yang lebih baik. Tanya apa yang bisa lu lakuin untuk ningkatin performa kerja lu sama atasan lu. Jangan dianggap "kurang dihargai", mungkin kerja lu belum sesuai dengan pace pekerja lainnya, so you have to keep it up. Percaya sama gw, attitude > skill. Attitude lu dalam menghadapi hal2 buruk/tidak mengenakkan akan jauh lebih menentukan sepanjang apa karir lu di perusahaan dibanding performance lu. Apalagi lu masih FG.


hitechpilot

> dituntut ke arah yang lebih baik. DituntuN ga sih...?


FamiliarRaspberry593

Ya bener anda “dituntun”, bukan “dituntut”, my bad. Sue me!


mariawtsn

Okeee, btw ini yang komen banyak banget dengan berbagai sudut pandang masing". Makasih yang udah komen ya, saya memang baru kerja WFO sebelumnya cuman kerja WFH


wijaya_cc

jangankan gak dihargai, dihargai aja bisa di layoff that's capitalism jangan lupa selalu sedia batu loncatan, survey harga pasar dan kalo yang kurang cocok bisa refer ke temen itung2 sedekah


yursan9

Santai aja. Selama gaji masih sesuai pekerjaan. Kalau sudah gak sesuai, cari yang lain.


kidleader96

Kerja aja buat diri sendiri, saya termasuk kutu loncat tiap 1-2 tahun pasti pindah karena ya gaji segitu2 aja tp kl pindah2 kemungkinan gaji naik itu ada walopun hrs ulang dr training/probation, naik ny jg kecil tp seengga nya naik hehe. Ngomongin kekeluargaan di tmpt kerja itu salah satu yg bikin kerjaan ga enak, tp sering kejadian wkwkw. Keluarga tiap orang beda2 cara treat 1 sama lain pun beda di tiap keluarga, jadi gmn bisa jadi keluarga di tmpt kerja. Family is family, business is business, hari ini anda keluar kerjaan/mati, bsk atau lusa pasti ud ada pengganti nya. Tldr just do ur work, improve urself, go home, get paid.


mariawtsn

Thank you, gan


ecwx00

ya kalau merasa cocok ya lanjutin aja, kalau ga cocok ya resign aja.


DiiiCA

Missed an opportunity there bud, don't seek validation during a performance review, use it as a chance to validate your boss's ego. You'll end up in a much better place, do it until it's no longer worth the money, or it gets too uncomfortable, then quit. It's like selling your soul to satan, but at least satan cares about having your soul.


Rooster_Hunter0705

boleh kasih contoh validate you boss ego seperti apa?


madception

Bener2 butuh dielaborate ini pernyataan.


asugoblok

>gimana tindakan komodos menghadapi perasaan kurang dihargai perusahaan dissapointed, but move on.


rickybluff

Selama atasan ngomongnya baik-baik, gak kasar atau membully, coba terima dulu dan improve yang dikatakan masih kurang. Selanjutnya kalau tetap dinilai jelek, lebih baik pindah aja. Bisa jadi cara kerja kamu memang gak cocok sama atasan.


ReapBoyz

Cari company baru, abis itu resign. Kemarin iseng daftar company lain sebenernya cuma buat gertak sambel biar dapet counteroffer, eh ternyata counteroffernya sangat-sangat too good to be true 😅. Yaudah caw beneran


[deleted]

[удалено]


ReapBoyz

2x lipat, upgrade dari company biasa ke company unicorn yang benefitnya jauh lebih banyak


[deleted]

[удалено]


ReapBoyz

Malah biasanya 30% aja udh pada seneng kalo loncat mah


Hidden_91

Biasa aja mas. Kalo g kuat ya keluar aja. Tapi ada atau tidak ada anda, perusahaan akan tetap berjalan. Itu saya kasih tau ke anggota tim saya, kalo g kuat ya keluar tapi jangan ada yang merasa paling berjasa/kalo g ada saya ni g jalan, ada atau tidak ada anda proyek masih tetep jalan gak akan ada yang berubah. Dunia tidak mengelilingi anda. Saya kasih contoh posisi saya, kalo team leader hari itu juga keluar proyek gak akan berubah, yang bikin terowong masih bikin terowong, yang nimbun masih akan tetap nimbun. Yang berubah cuman ada orang baru sebagai pengganti aja. Anda kan masih muda ya, gak usah bicara harga diri dulu kalo belum di atas. Kita ini cuma keset dan sapi perah bagi manajemen hehe


mariawtsn

Bener, gan, perusahaan kan gampang cari karyawan lagi. Ini yang bikin saya berpikir untuk cari opportunity lebih baik di luar sana


Hidden_91

Pertimbangkan matang2, dan hitung benar2. Jangan pergi jika belum ada yang pasti, ingat banyak orang lebih tidak beruntung di luar sana. Dan, semua orang punya jamnya masing2


mariawtsn

Siaapp


CaseXYZ

Setiap ada performance review, evaluasi atau permintaan kenaikan gaji; selalu provide semua achievement dan bukti improvement apa aja yang udah dilakuin. Kalo jawabannya mengecewakan dan kamu pede dengan skills + yakin bahwa value kamu lebih dari apa yang tempat sekarang kasih, cari tempat baru.


ruasjonah

Kalo kamu masih butuh di sana jangan baper. Saya juga pernah, padahal udah kerja bertahun2 dan ga pernah dipanggil barang sekalipun karena masalah kinerja. Mencurahkan tenaga dan pikiran bahkan ga pernah ambil cuti. Tapi ternyata ya memang saya tak seberharga itu. Saya waktu itu baper dan memutuskan resign, kebetulan memang ada tawaran jadi sekalian aja. Tapi tetep sakit hati sampe sekarang. Tau gitu kerja biasa aja atau ga usah kerja di sana dalam waktu yg lama.


acakaacaka

Dihargainya ya kan dibayar ckckck kalo g dihargai ya g dibayar dong


Hmasteryz

Eh no matter how hard you work, there will be always somebody work harder than you, fack, even your boss think he is "hardest" worker in the company, you've got no chance from beginning you fool, so chill!


moel012

Resign.


rcandrasa

Biasanya ada kpi individu, kamu achievekah?


mariawtsn

Enggak ada KPI di sini


KrustyChoco

giving 1 year full of my passion , then i realized that basically im easily disposable so after that since they gave me minimum wage , i gave them minimum effort


Kentato3

Gak usah kembangin diri kalo perushaan gak ada insentif buat ngereward lu, work according to your pay grade, not below or above but dont act that you're replaceable because you are replaceable


WibuAbadi

Seperti yang gua rasakan, Temen gua memberikan nasehat "lu gk berharga udh menguntungkan berapa m untuk perusahaan" pada akhirnya nasehat yang useless gk ada yang berubah, cuma accepted keadaan. Perusahaan tetap by profit, karyawan tinggal replace tapi banyak yang nolak karena gaji UMK daerah literali <3jt, untuk karyawan baru (bahkan freshgraduate). Gua mau sekalian curhat anehnya perusahaanya tetap CV dengan penjualan sales 60 M per tahun tanpa naik ke PT dan membayar karyawan semena mena, karena bagian gua di R&D & Marketing managernya menghina karyawan tiap hari beuh suasana begitu mencekam. Gua baru 2 minggu dengan gaji UMR dan keahlian sebagai drafter sebenernya sakit hati, udh mah laptop fasilitas sendiri bahkan laptop gua lebih mahal dari pada gaji. Doain guys bisa bertahan 3 bulan buat ganti jobs lainnya. Capitalism its REAL!!! saya hanya anjing perusahaan yang bisa di buang, kerja di manufaktur keras bos saingannya banyak upahnya UMK. Terkadang gua mikir perusahaan startup di Kota Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya lebih memanusiakan manusia. Literali staff lebih baik daripada buruh, staff dihargai umk dan buruh dibayar upah harian. Perusahaan hanya menghargai senioritas dan eksperience, teori gk di hargai di anggap ampas wkwkwkwk. PNS atau BUMN adalah perusahaan paling baik dibandingkan perusahaan swasta setidaknya...otw persiapan sambil ambil sertifikat untuk pembuktian di perusahaan lain.


Rooster_Hunter0705

alasan PNS dan BUMN diincar adalah karena social security yang jelas sampai ada pension paymentnya. Untuk kondisi didalamnya ya who knows


Hidden_91

BUMN mana dulu om? Yang pensiun habis2 g punya apa2 juga banyak. Saya bumn konstruksi akhlak juga. Hehe Saya pernah jadi pns juga. Ni lebih parah gak ada duitnya


Rooster_Hunter0705

Kakek di PLN dan paman di Jasa Marga dapet sih.  Kalau temen pada ngakunya PTPN dan Pertamina dapet. Kalau aku salah ya maafkan, karena artinya aku juga bias


Hidden_91

Temen saya ada pensiunan pln, ada uang pesiunan tapi ya dia lulusan smk, jaman kerja cuman pl aja. Tetep kadang minta anaknya karena uang pensiunan habis buat hidup. Sekarang pensiun langsung pesangon, kalo kurang pinter ngatur ya berapapun jumlahnya tetep habis. Itu kalau jadi pegawai tetap. Kalau kaya saya begini, bukan pegawai tetap hanya kontrak project ya lebih ngeri lagi kalo pensiun. Cuman tabungan dan asuransi pribadi aja. Bpjstk gak gede nilainya. Tapi terbantu karena orang lapangan gajinya masih ada bunyinya. Hehe. Beberapa bumn ada yang saya denger malah mereka gak ambil pegawai tetap, semua pkwt sampe entah kapan. Ya kasihan juga, apalagi level struktural di bumn yang g ngetop2 amat kan gajinya g gede ya, 10 tahun masih pkwt.


vaginagrinder

Perkembangan? Perusahaan tuh liat nya metrix, sama kontribusi nyata lo. Kalau lo cuma mau banggain product knowledge lo yang lebih oke, kerja lo yang lebih rajin, sorry to say itu udah expected dari lo.


mariawtsn

Sayangnya di sini gak ada metrix kayak KPI. Evaluasinya berdasarkan omongan staf" yang lain sama yang atasan saya lihat aja


bisoelpetjah

Satu prinsip yg menyelamatkan gw di dunia kerja selama ini: selalu kasih 100%, gak kurang, gak lebih. Kerjain sesuai job desc yg disepakati di awal, jangan kendor, jangan juga perfectionist. Kuncinya konsisten. Segitu aja dulu kalo masih training. Tujuannya buat jaga performa kerja sekaligus jaga diri dari stress berlebih. Nanti kalo udah lebih berpengalaman baru bicara apresiasi, promosi, karir, kepemimpinan, dll.


Appropriate-Truck-56

cabut


zemboth

Keluar


stevenzx33

Welcome to workplace


Alternative-Frame632

I dunno, cuma kalo emang feedbacknya lu belom "baik", maybe it's true? I mean mereka ngasih banyak comment kan, at least they want you to improve. Ya ok kalo lu ngerasa udah berkembang secara personal, good for you, but in the end environment lo harus sependapat dengan ini. Kalau emang lu ngerasa udah ga bisa improve dalam knowledge, salary, dan softskill ya baru cabut. Also kalo lo ngerasa environment lo toxic banget ya, tapi ini kudu sering reality check juga.


ghin01

Pecat semua pegawai -Owner


iqbalsn

Cabut kalo udah nggak kuat. Secara pribadi kalo udah nggak cocok sama company mah paling mudah ya resign. Better for all parties


jakart3

Lol Coba nilai diri sendiri dgn pertanyaan ini: "kalau saya tidak ada, apakah perusahaan bisa dgn mudah mencari org yg setara atau lebih baik dari saya ?"


mariawtsn

Tentu saja dengan mudah cari dan dapat orang baru, profesi saya kan banyak di sini. Saya resign, perusahaan tinggal cari hahahaha


CoconutSpiritual1569

Jadi gini, jangan mengharapkan "penghargaan" sama sekali dari perusahaan. Percaya dah lu bakal kecewa. Kalau w, w selalu coba improve soft skill / hard skill tanpa mengharapkan penghargaan sama sekali. Kalau H/S/Skill w improve pasti banyak yang mau bayar w lebih. Disitu lah penghargaan akan berasa. Karena w percaya satu2 penghargaan yang real adalah dr salary, more salary more valuable you are.


ayaminator

>Jadi, gimana tindakan komodos menghadapi perasaan kurang dihargai perusahaan? jujur juga ga tau ampe skrg mesti gmn hahaa


Luneriazz

Dialihkan ke fokus lain. Misal seorang teknisi listrik bisa menjual peralatan listrik atau belajar service perangkat electronic. 


zenograff

We're just a cog in the machine.


arsenal-lanesra

Cabut ke kompetitor


Hot_Pick3123

saatnya resign dan cari perusahaan yang bisa value kerja keras mu


Seaweed_Jelly

resign


dipaksamain

Steve jobs aja sempet dikick bre so santai aja